10 Pelajar SMPN 1 Turi Hanyut Saat Susur Sungai Sempor Ditemukan, Berikut Namanya

Salah satu korban yang berhasil ditemukan Tim SAR di Sungai Sempor, Dukuh, Donokerto, Sleman. Jasad korban dibawa ke RS Bhayangkara Polda DIY, Minggu (23/2/2020). Foto: Ist/Priyo Setyawan/Sindonews.com

Detil.co,Sleman - 10 orang pelajar SMPN 1 Turi yang hanyut saat kegiatan Pramuka susur Sungai Sempor, Dukuh, Donokerto, Turi, Sleman, Jumat (21/2/2020) lalu, berhasil ditemukan. Ke 10 korban ditemukan dititik dan waktu yang berbeda.

Dikutip dari Sindonews.com, Tim SAR gabungan pada Minggu (23/2/2020), menemukan dua pelajar SMPN 1 Turi yang hanyut terbawa arus saat kegiatan susur Sungai Sempor.

Kepala bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman, Makwan, mengatakan, korban pertama ditemukan di Dam Matras sekitar 400 meter dari lokasi kejadian, Minggu (23/2/2020), pukul 05.30 WIB.

Korban ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia. Selanjutnya dibawa ke RS Bhayangkara Polda DIY. Dengan ditemukanya dua pelajar ini, maka 10 pelajar yang hanyut sudah ditemukan semua.

Korban kedua juga ditemukan di Dam Matras sekitar 400 meter dari lokasi kejadaian, Minggu (23/2/2020) pukul 07.05 WIB. Sama halnya penemuan pertama, korban kedua juga ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia dan dibawa ke RS Bhayangkara Polda DIY.

"Untuk identitas korban pertama dan kedua masih menunggu hasil Tim DVI Polda DIY," kata Makwan, Minggu (23/2/2020) pagi.

Dua pelajar yang belum teridentifikasi Yasinta Bunga, kelas 7B, warga Dadapan Donokerto, Turi dan, Zahra Imelda, kelas 7D, warga Kenteng, Wonokerto.

Delapan pelajar yang sudah teridentifikasi, atas nama Khoirunnisa Nurcahyani Sukmaningdya, 14 kelas 7C, warga Karanggawang, Girikerto, Turi, Arisma Rahmawati, 13 kelas 7D, warga Ngentak, Bangunkerto, Turi, Nur Azizah, 14 kelas 8A, Kembangarum, Donokerto, Turi, Lathifah Zulffa, 15, kelas 8B, warga Kembangarum, Donokerto, Turi, Sofia Aulia, 15, kelas 8C, warga Sumberrejo, Kaliurang, Srumbung, Magelang, Evieta Putri Larasita, 13 kelas 7A, warga Soprayan, Girikerto, Turi dan Faneza Dida, kelas 7A, warga Glagahombo, Girikerto, Turi. Nadien Fadila, 12, kelas 7D, warga Kenaruhan, Donokerto, Turi.

Kegiatan susur sungai Sempor, tersebut diikuti, 249 pelajar (124 pelajar kelas 7 dan 125 pelajar kelas 8), terkonfirmasi selamat 216 pelajar, luka 23 pelajar dan hilang 10 pelajar.

Menurut Makwan dengan ditemukannya dua pelajar SMPN 1 Turi tersebut, berarti 10 pelajar yang hanyut saat susur sungai Sempor, Dukuh, Donokerto, Turi, Sleman, Jumat (21/2/2020) pukul 15.30 WIB sudah ditemukan semua.***


[Ikuti Detil.co Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar