Instruksi Wali Kota, Kecamatan dan Kelurahan Miliki Fasilitas Perpustakaan

Mobil pustaka keliling milik Dispusip Kota Pekanbaru di lembaga pemasyarakatan anak Kota.Pekanbaru.

Detil.co,Pekanbaru - Berpedoman pada Instruksi Wali Kota Pekanbaru Nomor 3 Tahun 2019, tiap-tiap kecamatan dan kelurahan agar miliki fasilitas perpustakaan. Dinas Perpustakaan dan Arsip (Dispusip) Kota Pekanbaru tahun ini mendorong kecamatan ataupun kelurahan untuk segera membangun perpustakaan.

Hal ini dilakukan guna meningkatkan minat dan budaya baca masyarakat, khususnya masyarakat Kota Pekanbaru.

"Instruksi walikota tersebut juga sejalan dengan Perda Pekanbaru Nomor 12 Tahun 2018 tentang Penyelenggaraan Perpustakaan dan Gerakan Literasi Nasional dengan Memanfaatkan Perpustakaan sebagai Sumber Informasi, Rujukan dan Kegiatan Literasi Berbasis Inklusi Sosial guna mewujudkan Indonesia Unggul," ungkap
Kepala Dispusip Kota Pekanbaru, Ir Hj Nelfiyonna MSi kepada media, Jumat (31/1/2020) lalu.

Nelfiyonna berharap seluruh kecamatan dan kelurahan dapat mengalokasikan anggaran pengadaan sarana, prasarana dan operasional dari fasilitas umum tersebut. Termasuk juga layanan otomasi perpustakaan sesuai ketentuntuan.

Menurut Nelfiyonna, dalam instruksinya, wali kota juga meminta camat atapun lurah mempedomani ketentutan dan peraturan penyelenggaraan perpustakaan yang berlaku, termasuk DED yang dirancang Dispusip Pekanbaru. 

"Bapak walikota juga meminta setiap perpustakaan yang sudah dibentuk agar didaftarkan dan dikoordinasikan pelaksanaan layanannya ke Dispusip," ucapnya.

Kata Nelfiyonna, ada kecamatan dan kelurahan yang tengah membangun perpustakaan. Dispusip terus memberikan pendampingan berkoordinasi dengan kecamatan dan kelurahan bersangkutan.

"Karena keberadaan perpustakaan umum di tempat fasilitas pelayanan publik akan sangat mendukung program Literasi Nasional dan juga Smart City Pekanbaru," ujarnya.

Sebelumnya, lanjut Nelfiyonna, pihak Dispusip sudah melakukan workshop terhadap camat dan lurah tentang perpustakaan pada Festival Literasi 2019 lalu. Melalui workshop itu, Dispusip ingin menyamakan visi mengenai pentingnya peningkatan budaya baca di Pekanbaru.(Detil.co3)


[Ikuti Detil.co Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar