Pondok Pesantren di Pekanbaru Terima Bantuan Operasional

Sabtu, 12 September 2020

Walikota Pekanbaru, DR H Firdaus MT serahkan secara simbolis bantuan operasional pondok pesantren, bertempat di aula lantai 6 perkantoran terpadu walikota Tenayan Raya, Jumat (11/9/2020). Ist

Detil.co,Pekanbaru - 22 pondok pesantren di Kota Pekanbaru terima bantuan operasional senilai Rp605.000.000 dari APBN yang diperjuangkan oleh Anggota DPR RI daerah pemilihan (Dapil) Riau, Drs H Achmad M.Si.

Bantuan ratusan juta rupiah ini diserahkan secara simbolis oleh Achmad kepada Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Pekanbaru Edwar S Umar disaksikan Walikota Pekanbaru DR H Firdaus ST MT, bertempat di aula lantai 6 perkantoran terpadu walikota di Tenayan Raya, Jumat (11/9/2020).

Kemudian bantuan tersebut diserahkan lagi secara simbolis oleh walikota kepada perwakilan pondok pesantren.

Usai menyerahkan bantuan, walikota menyampaikan terima kasih kepada Anggota DPR RI Achmad yang telah memperjuangkan bantuan pendidikan untuk pondok pesantren di Pekanbaru melalui APBN.

"Kita ucapkan terima kasih kepada Pak Achmad yang telah membawa oleh-oleh sebagai Anggota DPR RI dapil Riau yang membidangi pendidikan. Alhamdulillah, dari perjuangan beliau untuk membantu pondok pesantren yang ada di Pekanbaru, hari ini kita terima bantuan dengan nominal Rp605 juta," kata walikota.

Disampaikan walikota, bantuan yang diterima 22 pondok pesantren tersebut bervariasi mulai dari Rp25 juta, Rp40 juta dan Rp50 juta.

"Ini diutamanan untuk bantuan operasional pondok dalam menghadapi covid," ucapnya.

"Karena kita tau dengan covid yang telah berjalan melanda Indonesia sudah 6 bulan, maka tentunya sangat berpengaruh terhadap biaya operasional pondok akibat proses belajar mengajar terganggu," ulas walikota.

Untuk itu, walikota berharap bantuan yang diterima dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin oleh pondok pesantren.

"Mudah-mudahan dengan bantuan yang diberikan oleh Anggota DPR RI ini dapat membantu, tadi arahnya untuk biaya operasional, apakah itu listrik ataupun kebutuhan operasional lainnya. Semoga ini dapat meringankan pondok dan para santri," tutupnya.(Detil.co/*)