Terapkan Prokes, PPM Disketapang Kembali Beroperasi

Kamis, 24 Juni 2021

Pekan Pangan Madani Dinas Ketahanan Pangan Kota Pekanbaru di gelar di halaman Dinas Ketapang. Foto: Dok/ Detil.co

Detil.co,Pekanbaru - Setelah lebih kurang satu bulan Pekan Pangan Madani (PPM) dihentikan pengoperasiannya lantaran tingginya tingkat penyebaran Covid-19 di Kota Pekanbaru, kini Kamis (24/6/2021), PPM yang berada di bawah pengelolaan Dinas Ketahanan Pangan (Disketapang) kembali beroperasi.

Hal ini dibenarkan oleh Kepala Disketapang Kota Pekanbaru Alek Kurniawan. Mantan Sekretaris DPRD Kota Pekanbaru ini menegaskan, pengoperasian PPM tetap menerapkan protokol kesehatan dengan ketat.

"Sama saja seperti pengoperasian (PPM) sebelumnya. Yang pastinya tetap menerapkan dengan ketat protokol kesehatan," ujar Alek Kurniawan.

Untuk produk yang dipasarkan di PPM, dikatakan Alek Kurniawan, sama dengan sebelumnya.

Diberitakan sebelumnya, Disketapang menutup kegiatan Pekan Pangan Madani yang biasa di gelar setiap Kamis pagi. Ini periode pertama tutupnya pusat pertemuan antara petani dan konsumen sejak berdiri pada awal Desember 2020 yang lalu. Hal ini disebabkan tingginya tingkat penyebaran Covid-19 di Kota Pekanbaru saat ini.

“Iya, PPM kita mulai minggu ini, off dulu," ujar Alek Kurniawan sebelumnya, Selasa (4/5/2021).

PPM yang mulai dikenalkan oleh Dinas Ketahanan Pangan diharapkan dapat membantu petani, dengan membuka akses pasar yang lebih luas dengan membawa langsung berbagai produk petani kepada masyarakat, sehingga petani bisa memperoleh keuntungan yang lebih baik dan masyarakatpun dapat menikmati harga yang lebih bersahabat. Dengan tagline yang diusung PPM 'Petani Untung, Masyarakat beruntung'.

“Dengan berat hati kami tutup dulu, Hal ini adalah dalam rangka untuk mendukung upaya pemerintah mencegah penularan Covid-19," kata Alek Kurniawan.

Kepala Disketapang juga menyebutkan, dalam rangka menjaga ketersediaan pangan dan harga yang terjangkau bagi masyarakat, kerjasama akan tetap diwujudkan pemerintah dengan semua pihak, termasuk dengan para pelaku pangan, dalam hal ini adalah petani melalui Outlet Puan Berseri.

“Meski PPM kita off, Outlet kita PUAN BERSERI tetap buka, produk-produk segar dan olahan masih tersedia disini," sebut Alek Kurniawan.

Lebih jauh diungkapkan Alek Kurniawan, untuk meningkatkan konsumsi pangan lokal, pihaknya mendorong pengembangan pengolahan pangan lokal. Pemanfaatan pangan lokal yang bersumber dari aneka umbi, sagu, pisang, sukun dan yang lainnya sudah banyak dikembangkan dan tersedia di outlet PUAN BERSERI.(Adv)