Petugas Lapas Pekanbaru Gagalkan Penyelundupan 2 Kg Ganja

Senin, 08 Agustus 2022

Petugas Lapas Pekanbaru gagalkan penyelundupan 2 kilogram ganja. Foto: Ist

Detil.co,Pekanbaru - Petugas Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas II A Pekanbaru berhasil menggagalkan upaya penyelundupan narkoba jenis ganja, pada Minggu (7/8/2022), sekitar pukul 21.50 WIB. Barang haram tersebut setelah di cek oleh petugas terdiri dari dua paket dengan berat total 2 kilogram.

Kepala Lapas Kelas II A Pekanbaru, Pekanbaru, Sapto Winarno, saat dikonfirmasi wartawan mengatakan, sebelum ditemukan, petugas Pos Tinggi 3 mendengar ada bunyi benda jatuh di sekitar areal jaga.

Setelah dilakukan pengecekan ke sumber bunyi tersebut, petugas menemukan 2 paket diduga berisi narkoba jenis ganja.

"Petugas Pos Tinggi 3 tersebut kemudian segera melaporkan hasil temuannya kepada komandan jaga tanpa meninggalkan pos. Setelah mendapatkan laporan dari petugas tersebut, komandan jaga langsung meluncur ke area untuk mengecek kondisi dan keadaan TKP serta memeriksa kembali apakah ada barang lain yang diseludupkan," kata Sapto, Senin (08/08/2022).

Setelah dilakukan pengecekan, lanjut Sapto, pihaknya memastikan barang tersebut adalah narkoba yang diduga jenis ganja kering.

Selanjutnya, Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) bersama Kepala Divisi Pemasyarakatan Riau, Kadivpas Riau, Kalapas Pekanbaru dan Kepala KPLP sekitar pukul 22.20 WIB datang ke lokasi untuk melakukan pengecekan.

Atas temuan dugaan penyelundupan tersebut, pihaknya telah membuat laporan terkait temuan 2 kg ganja tersebut ke Satuan Reserse Narkoba Polresta Pekanbaru.

"Kami telah melaporkan penemuan paket yang diduga narkoba jenis ganja tersebut ke Satuan Reserse Narkoba Polresta Pekanbaru untuk pengembangan lebih lanjut. Polisi akan memeriksa CCTV yang ada di sekitar area baik milik Lapas Pekanbaru maupun milik warga sekitar. Semoga kita menemukan pelaku yang coba mengotori Lapas dan rutan di Riau ini,” kata Sapto.

Dalam kasus ini, Sapto mengapresiasi kinerja jajarannya yang memiliki komitmen kuat memberantas peredaran narkoba. Dia berharap seluruh jajaran Lapas Pekanbaru memiliki integritas dan profesionalitas.

"Sudah harga mati. Kami tidak akan neko-neko dengan narkoba. Petugas yang berprestasi akan diberikan reward, tapi yang coba-coba jadi pengkhianat narkoba, bersiaplah dengan sanksi tegas berupa pidana dan pemecatan," katanya.(Detil.co/*)