Rekreasi Salju, Tak Perlu Repot ke Luar Negeri
Detil.co,Tangerang Selatan - Trans Snow World Bintaro resmi dibuka. Kini main salju tak perlu repot ke luar negeri karena berbagai wahana khas musim dingin bisa dirasakan di sini.
Trans Snow World Bintaro yang terletak di Transpark Mall Bintaro, Tangerang Selatan resmi beroperasi pada Sabtu (21/12/2019). Taman rekreasi salju indoor yang luasnya mencapai 6.000 meter persegi ini merupakan yang terbesar di Indonesia.
Trans Snow World Bintaro mengangkat tema Jepang. Hal ini berbeda dengan Trans Snow World Bekasi yang berlatar Swiss. Jepang dipilih karena kepopuleran negara tersebut sebagai destinasi wisata.
"Jepang itu sekarang lagi kekinian banget ya. Everything about Jepang. Orang pingin ke Jepang. Jepang kan sekarang pariwisatanya besar. Kita pikir kenapa ga kita bawa Jepang ke Indonesia? Kita percaya dengan konsep Jepang ini, orang akan lebih interested" kata General Manager Business and Operation Trans Snow World Bintaro, Narita Eliani.
Loket tiket (Foto: Putu Intan Raka/detikcom)
Dari pantauan detikcom, para pengunjung sudah antusias menikmati wahana sejak pukul 09.00. Puluhan orang sudah mengantre untuk naik wahana. Di sini pengunjung tidak hanya merasakan salju saja tetapi juga mencoba naik kereta gantung, main ski dan seluncur es.
Harga tiket masuk untuk semua usia adalah Rp 300 ribu selama durasi dua jam. Nantinya setiap pengunjung akan mendapat kaus kaki gratis dan dapat meminjam sepatu boots untuk masuk ke arena bersalju.
Dilansir dari Detik.com, Trans Snow World beroperasi mulai pukul 09.00-22.00. Namun pembelian tiket dibatasi hanya sampai pukul 20.00. Tiket dapat dibeli secara langsung atau melalui situs transsnowworld.com.
Siapkan pakaian tebal, suhu ruangannya 8-14 derajat celcius!.***
Foto: Putu Intan Raka/detikcom
Portal Berita Detil.co hadir sebagai media alternatif bagi pembaca, sebagai media pemberitaan penyeimbang dengan gaya penulisan dan peliputan lebih kritis, berani dan mencerdaskan serta mengedepankan nilai-nilai kemanusian, dan tulus mengabdi kepada kepentingan publik. Selengkapnya
Tulis Komentar