Harga Bahan Pokok Tertentu Turun, Pekanbaru Deflasi di Akhir Maret

Sekdako Pekanbaru Indra Pomi Nasution. Foto: Ist

Detil.co,Pekanbaru - Pekanbaru mengalami deflasi 0,17 persen pada akhir Maret. Hal ini dipengaruhi turunnya harga bahan pokok yang gampang bergejolak.

Hal ini diungkapkan Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru Indra Pomi Nasution, Kamis (6/4/2023).

"Ternyata, inflasi nasional juga mengalami penurunan 0,3 persen," katanya.

Sebenarnya, inflasi dapat dikendalikan jika masyarakat mengatur pola belanja. Masyarakat cukup membeli keperluan sesuai kebutuhan.

"Jangan beli barang hanya untuk disimpan di rumah dalam jangka waktu tertentu. Agar, barang-barang yang tersebut juga bisa dibeli oleh keluarga lain," ucap Indra Pomi.

Sementara itu, deflasi itu disebabkan turunnya sejumlah harga bahan pokok tertentu muda bergejolak. Bahan pokok mudah bergejolak itu antara lain, cabai, bawang, dan beras.

"Turunnya harga bahan pokok tertentu itu bukan karena daya beli masyarakat menurun. Daya beli masyarakat cukup baik. Hal itu terlihat dari pertumbuhan ekonomi yang mencapai 6,85 persen," jelas Indra Pomi.***


[Ikuti Detil.co Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar