Detil.co,Pekanbaru - Dengan modus tanya alamat, AGH alias WA (26), pria pengangguran, jambret telepon seluler milik Artha Manova (19), warga Jalan Fajar, Kecamatan Payung Sekaki, Kamis (27/8/2020), sekitar pukul 21.30 WIB.
Namun sial bagi tersangka, saat mengetahui telepon genggamnya dijambret, korban berteriak minta tolong dan teriakannya mengundang perhatian warga.
Warga yang mendengar teriakan korban, berupaya mengejar pelaku. Pelaku yang berhasil diamankan warga jadi bulan bulanan warga yang sudah geram.
Diketahui, kejadian bermula sekitar pukul 21.30 WIB, saat itu korban tengah berjalan kaki dari rumah menuju warung untuk berbelanja. Malam itu korban memegang telepon genggamnya sembari chatting. Sejurus kemudian datang pelaku menggunakan sepeda motor yamaha Mio hitam mendekati korban.
Pelaku malam itu berpura-pura menanyakan alamat. Dan tiba-tiba pelaku merampas handphone korban dan kabur dengan motor.
Tak terima atas kejadian yang dialami, korban berteriak dan meminta pertolongan warga. Mendengar teriakan korban, memancing perhatian warga sekitar dan mengejar pelaku yang kabur ke arah Kantor Camat Payung Sekaki.
"Pelaku di kejar oleh beberapa warga sekitar, kemudian pelaku terjatuh ke dalam sebuah sungai kecil. Pelaku berusaha memanjat dinding sungai itu dan kabur ke rumah salah satu warga, tapi berhasil ditangkap warga," terang Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya, melalui Kapolsek Payung Sekaki AKP Akhmad Rivandy, kepada media, Ahad (30/8/2020).
Tersangka yang berhasil diamankan digelandang ke Mapolsek Payung Sekaki untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya. Akibat kejadian itu korban mengalami kerugian Rp1,5 juta.
Selain mengamankan pelaku yang merupakan warga Jalan Air Hitam, Kecamatan Payung Sekaki, turut diamankan barang bukti berupa sebuah sepeda motor Yamaha Mio warna hitam merah dengan nomor polisi terpasang BM 5255 QM yang digunakan pelaku.(Detil.co/*)
Tulis Komentar