Polda Riau Gelar Apel Siaga Karhutla 2023. Foto: Ist
Detil.co,Pekanbaru - Bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda), Polda Riau pada Selasa (21/3/2023), sekitar pukul 08.00 WIB, menggelar Apel siaga kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di halaman Kantor Gubernur, Jalan Sudirman. Apel dipimpin langsung Kapolda Riau, Irjen Pol Mohammad Iqbal.
Kapolda Riau Irjen Pol Iqbal menjelaskan, ia bersama Forkopimda melaksanakan apel kesiapsiagaan karhutla untuk mengintegrasikan dan mengkolaborasikan semua kekuatan sarana dan prasarana sumber daya manusia (SDM) dan strategi melakukan upaya-upaya preventif dan preentif dan penegakan hukum bahwa yang disampaikan Wagub, bahwa upaya yang harus dilakukan harus di hulu diperkuat hingga sampai ke RT.
"Saat ini sudah banyak hotspot dan titik api di Riau, terakhir kebakaran di Bengkalis dan sudah berhasil dipadamkan. Hari ini Kapolres melaporkan api sudah padam," kata Irjen Iqbal.
Sementara, Wagubri Edy Natar Nasution menambahkan, apel siaga Karhutla ini juga dalam rangka mengantisipasi api meluas, karena informasi dari BMKG bahwa ada terjadi peningkatan panas nanti di tahun ini.
"Tahun ini sampai dua kali musim panasnya yang pertama ini sudah dianggap sudah lewat tapi nanti akan terjadi lagi musim panas kedua," kata Wagubri.
Menurut informasi dari BMKG puncaknya nanti akan terjadi di bulan Agustus.
"Makanya kita mengantisipasi bersama-sama, saya juga berharap rekan-rekan media bisa mengambil peran. Begitu terlihat ada informasi sedikit saja tolong berikan informasi itu secara cepat, karena kalau kebakaran ini terlambat sedikit saja kita itu menjadi sulit kita mengatasi," pesan Wagubri.
"Saya kira mungkin ini menjadi pekerjaan rumah (PR) kita semua. Karena kalau sampai terulang kasus 2015-2019 alangkah kita nanti menjadi dianggap tidak bisa menangani dengan baik," lanjut Wagubri.
Sedangkan untuk bantuan, Wagubri mengatakan, dia sudah sampaikan kepada Menteri Luhut.
"Kemarin saya sampaikan juga kesulitan kita saat ini walaupun kita sudah dinyatakan sebagai siaga darurat, kita berharap ada dukungan heli segera, baik untuk patroli maupun water booming. Nah jadi kemarin dari Pak Pak Luhut langsung di respon pada saat saya mengikuti rapat," ungkap Wagubri.
Wagubri menyampaikan, respon dari Luhut, meminta pihak BNPB untuk menyegerakan dikirim. Namun, ada beberapa kendala teknis yang masih ada, Pak Luhut mengatakan semuanya clear, bantuannya yang dimaksud heli atau pesawat udara untuk patroli dan TMC akan disegerakan dikirim," tutup Wagubri.***
Tulis Komentar