Ia tewas dengan posisi telungkup dan tangan kanan memegang kawat listrik. Pria ini diduga hendak mengambil sejumlah alat bangunan dan kabel dirumah kosong, yang sedang dalam pengerjaan.
Mayat itu ditemukan pertama kali oleh Purwandi (31), salah satu tukang bangunan yang hendak memulai pekerjaannya dibangunan itu.
Pagi itu sekitar pukul 07.00WIB, Purwandi dan temannya Ngatijo hendak memulai pekerjaannya sebagaimana seperti biasannya. Pada saat hendak mengecek keruang kamar depan bangunan, ia melihat sesosok laki-laki dengan posisi tertelungkup sudah tidak bernyawa.
Karena kaget dan panik, melihat sesosok mayat yang menggunakan celana pendek hawai dan baju kaos oblong itu sudah tidak bergerak. Ia pun langsung meminta pertolongan dan menghubungi pihak kepolisian.
Dewi, 58 tahun, salah seorang warga yang tinggal tidak jauh dari tempat kejadian itu mengatakan, dirinya sudah mengetahui kejadian itu saat polisi datang melakukan pemeriksaan.
Namun dikatakannya, di wilayah itu sudah sering terjadi kemalingan. Apalagi di tempat dilakukannya pembangunan itu.
"Saya tahu nya polisi sudah ramai saja. Katanya ada maling yang kesentrum. Memang sering disini kemalingan, dan saya rasa yang maling itu-itu saja. Tukang yang bangunan itu sudah sering hilang HP dan alat tukangnya," kata Dewi.
Ia juga mengatakan, diduga pria yang tewas itu hendak mencuri barang bangunan di rumah kosong itu. Dan ia merupakan warga sekitar.
"Orang sini juga, dia sudah sering keluar penjara. Kakinya juga pernah ditembak polisi," jelasnya.
Sementara itu salah seorang warga yang tidak mau disebutkan namanya, yang berjualan tidak jauh dari tempat itu mengatakan, yang ditemukan tewas itu merupakan warga sekitar, yang tidak jauh tinggal dari lokasi kejadian.
"Warga sini juga itu, cuma beda RW. Sudah sering kemalingan disini. apalagi tukang disana, yang hilang HP lah, hilang granit. Itu yang ditemukan tewas itu katanya si cemot," ujarnya.
Kapolsek Bukit Raya, Kompol Bainar ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan mayat itu meninggal karena sengatan arus listrik. Sebab saat ditemukan, kondisi pria itu memegang kawat teralirkan arus listrik yg digunakan untuk penerangan ruangan oleh pekerja buruh bangunan disaat malam hari.
"Iya benar, karena sengatan arus listrik. Diduga mau mencuri. Karena disakunya kita temukan pisau dan obeng," kata Bainar.
Ditambahkan Bainar, pelaku itu masuk ke dalam bangunan saat malam hari. Pihaknya mendapat laporan pada pukul 09.00WIB pagi. Identitas mayat merupakan warga Jalan Sari Kencana RT03 RW10, Kelurahan Tangkerang Tengah, Kecamatan Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru.
"Mayat sudah kita bawa ke rumah sakit Bhayangkara untuk dilakukan visum," terangnya.***
Tulis Komentar