Tingkatkan Ekonomi, Camat Tenayan Raya Ajak Masyarakat Budidaya Cacing Tanah

Canat Tenayan Raya saat berkunjung kelokasi budidaya cacing tanah.

Detil.co,Pekanbaru - Pandemi Covid 19 berdampak pada ekonomi masyarakat. Namun ada usaha yang menjanjikan yang dapat digeluti oleh masyarakat, yakni budidaya cacing tanah.

Camat Tenayan Raya, Indah Vidya Astuti mengajak  warganya untuk menekuni budidaya cacing. Menurutnya, selain memiliki prospek yang cerah, dengan budidaya cacing akan menambah nilai ekonomi masyarakat ke depannya. 

Ajakan ini disampaikan Indah Vidya Astuti saat mengunjungi pusat budidaya cacing tanah Muda Jaya Organik di Kelurahan Industri Tenayan Kecamatan Tenayan Raya Senin, kemarin (13/4/2020).

Dikatakannya, budidaya cacing tanah salah satu usaha yang tidak terkena dampak corona yang mana melemahnya ekonomi. Selain itu, budidaya cacing tidak butuh modal besar.

"Lumbricus Rubellus merupakan cacing tanah yang saat ini banyak dibudidayakan masyarakat," terang Camat Tenayan Raya Indah Vidya Astuti didampingi Lurah Industri Tenayan, Bhabin, Babinsa, RW,  jajaran PT PJB UBJOM PLTU Tenayan saat mengunjungi pusat budidaya cacing tanah dan pupuk organik di Kelurahan Industri Tenayan.

Lebih jauh disampaikan Camat Tenayan Raya, cacung tanah jenis Lumbricus Rubellus memiliki keunggulan tersendiri, karena didalamnya mengandung gizi yang tinggi dibanding jenis cacing lainnya. 

Selain itu dikatakannya, perawatannya terbilang mudah serta memiliki nilai ekonomis yang tinggi. 

"Untuk itu saya mengajak masyarakat untuk menekuni bisnis dan budidaya ini karena sangat potensial bagi peningkatan taraf ekenomi masyarakat Tenayan Raya," ujarnya. 

"Saya berharap bukan Fahrul Azis saja yang serius membudidayakan cacing jenis ini. Akan tetapi, masyarakat lain juga ikut tertarik untuk budidaya cacing ini. Karena memang terbukti mempunya nilai ekonomis yang tinggi," sambung mantan Camat Rumbai Pesisir ini.

Diketahui, Fahrul Azis adalah seorang pemuda di Tenayan Raya yang berhasil memanfaatkan cacing menjadi sumber penghasilan. 

Kegigihan dan ketekunan Fahrul Azis dengan ide bisnisnya dibina oleh PT PJB UBJOM PLTU Tenayan untuk dikembangkan lebih lanjut. 

Apalagi social mapping yang dilakukan merekomendasikan adanya potensi ekonomi dari budi daya cacing di sekitar Ring 1 PLTU Tenayan
 
Komunikasi dan koordinasi terus dilakukan sehingga ide-ide pengembangan budidaya cacing itu terus mengalir.

Kandang rintisan yang semula hanya berupa gubuk dengan kapasitas kecil direnovasi menjadi sebuah workshop yang lebih sistematis dengan daya tampung lebih banyak. 

Indukan cacing berkualitas super jenis African Night Crawler, Lumbricus rubellus, dan Eisenia Foetida (cacing tiger) sebanyak 100 kilogram didatangkan dari berbagai daerah di Riau untuk dibesarkan dan dikembangbiakan di kandang tersebut.(Detil.co3)


[Ikuti Detil.co Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar