Dinas Perkim akan Ajukan Pencairan Anggaran Pembangunan RLH Tahap Dua dan Tiga

Setelah seluruh berkas pengajuan pencairan anggaran pembangunan RLH terkumpul, Dinas Perkim Kota Pekanbaru mengajukan ke provinsi.

"Setelah dikumpulkan baru diajukan lagi ke provinsi untuk tahap dua dan tiga dan kemudian baru dilanjutkan lagi pembangunannya," ujar Kevin.

Anggaran pembangunan RLH diperkirakan cair pada bulan Nobember 2022. "Target kami November ini pencairannya. Jadi Desember bisa digesa 100 persen (pembangunan RLH). Target tuntas insyaallah akhir tahun," ujarnya.

Diketahui, pembangunan RLH oleh Dinas Perkim Kota Pekanbaru pada tahun 2022, tersebar di 12 kecamatan dan 30 kelurahan.

Seperti di Kecamatan Marpoyan Damai akan dibangun 1 RLH. Kecamatan Bukit Raya 3 RLH, Kecamatan Senapelan 1 RLH, Kecamatan Tuah Madani 4 RLH, Kecamatan 
Sail 1 RLH, Kecamatan
Rumbai Barat 2 RLH, Kecamatan Rumbai 3 RLH, Kecamatan Lima Puluh 1 RLH, Kecamatan Kulim 4 RLH, Kecamatan Tenayan Raya 2 RLH, Kecamatan Rumbai Timur 5 RLH, dan Kecamatan Payung Sekaki 3.

Tepatnya di Kelurahan Maharatu, Air Dingin, Simpang Tiga, Kampung Baru, Tangkerang Labuai, Tuah Karya, Sialang Munggu, Tuah Madani, Sidomulyo Barat, Sukamaju, Muara Fajar Timur, Muara Fajar Barat, Palas, Pesisir, Pebatuan, Tuah Negeri, Rejosari, Kulim, Lembah Sari, Mentangor, Sungai Ambang, Sungai Ukai, TB Okura, Limbungan, Air Hitam, Labuh Baru Barat, Rantau Panjang, Sialang Rampai, Umban Sari dan Kelurahan Tampan.

Dinas Perkim Pekanbaru mendapatkan bantuan dari Pemerintah Provinsi Riau. Bantuan keuangan (Bankeu) sebesar Rp 5,4 miliar dari Pemerintah Provinsi Riau ini dimanfaatkan untuk pembangunan 90 unit RLH. Pembangunan RLH diawasi oleh kelompok masyarakat (Pokmas).(Detil.co/4)

Sumber : Detil.co /  Editor : Firman Tanjung