Tak Tertutup Kemungkinan Wilayah PSBM Diperluas

Ingot Ahmad Hutasuhut.

Detil.co,Pekanbaru - Melihat masih rendahnya kesadaran masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan, tidak tertutup kemungkinan wilayah Pembatasan Sosial Berskala Mikro (PSBM) akan di perluas.

Namun demikian dikatakan Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Pekanbaru, Ingot Ahmad Hutasuhut kepada media, kemungkinan diperluasnya PSBM menanti hasil evaluasi dari rapat forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda) Kota Pekanbaru, terkait efektivitas PSBM yang telah berlangsung. 

PSBM di empat kecamatan telah berlangsung hampir satu pekan. Satgas Penanganan Covid-19 Kota Pekanbaru masih menemukan pelanggar protokol kesehatan oleh masyarakat di wilayah PSBM.

"Seperti masih tidak menggunakan masker dan tidak menjaga jarak. Kita temukan warga yang berkerumun, dan jam operasional pelaku usaha yang melewati batas yang ditentukan dalam PSBM," ujar Ingot Ahmad Hutasuhut, Jumat (8/10/2020). 

PSBM saat ini tengah berlangsung di Kecamatan Tampan, Payung Sekaki, Marpoyan Damai, dan Bukit Raya. Jika tidak membuahkan hasil yang maksimal, PSBM lanjutan akan dilakukan di wilayah yang sama.

"Kemungkinan diperluas dan di perpanjangan itu ada, tapi harus dilakukan evaluasi terlebih dahulu. Kita evaluasi dua atau tiga hari jelang PSBM berakhir," ujar Ingot Ahmad Hutasuhut. 

Evaluasi yang dilakukan melihat dari fluktuasi kasus selama PSBM berlangsung. Ia menyebut, jika terlihat grafik penurunan kasus pihaknya masih tetap melakukan pembatasan, agar penurunan bisa dijaga.(Detil.co/*)


[Ikuti Detil.co Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar