DPP Targetkan 60 Hari Tuntas Petakan Persoalan Pasar

Kepala Bidang Pasar DPP Kota Pekanbaru, Hendra. Foto: Ist

Detil.co,Pekanbaru - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (DPP) Kota Pekanbaru menargetkan selama 60 hari tuntas memetakan persoalan dan kondisi pasar tradisional di Kota Pekanbaru.

Target ini disampaikan Kepala DPP Kota Pekanbaru, Ingot Ahmad Hutasuhut kepada Detil.co melalui Kepala Bidang Pasar, Hendra.

"Target saya 60 hari ini seluruh pasar apa persoalan dan kondisinya sudah bisa  kita petakan," ujar Hendra.

Ia juga menyebut, pasar tradisional Tengku Kasim di Jalan Tengku Kasim Perkasa, Kelurahan Rumbai Bukit, Kecamatan Rumbai masuk dalam nominator lomba Pasar Aman dan Pasar Sehat Tingkat Nasional.

Untuk memastikan kesiapan pasar tradisional di Pekanbaru dalam mengikuti lomba tingkat nasional, pihak DPP Kota Pekanbaru berupaya membenahi pasar tradisional, seperti melaksanakan gotong royong.

"Pasar Tengku Kasim masuk dalam nominator lomba tingkat nasional, lomba pasar aman dan pasar sehat. Intinya aman dari makanan yang berbahaya. Pasar sehat seperti segi kesehatan atau higienisnya," terang Hendra.

Hendra menyebut sudah turun memantau beberapa pasar tradisional, seperti Pasar Rumbai di Jalan Sekolah, pasar Tengku Kasim dan Pasar Lima Puluh.

Ditanya hasil pantauan sejumlah pasar tradisional, Hendra menyebut secara umum persoalan yang terjadi berkaitan dengan kebersihan, serta saluran air diselokan.

"Secara umum, intinya mungkin berkaitan dengan perlunya masalah kebersihan. Dan alhamdulillah kita sudah berkoordinasi dengan dinas LHK. Khususnya pasar basah, baik pasar ikan atau ayam, selokannya mungkin perlu kita perhatikan," terang Hendra.

Hendra mencontohkan, di Pasar Rumbai masih ada pedagang yang berjualan di area parkir kendaraan. Terkait itu, pihaknya akan menyosialisasikan kepada pedagang terlebih dahulu, sebelum berkoordinasi dengan pihak Satpol PP.

"Contoh di Pasar Rumbai, masih ada pedagang yang berjualan di area parkir. Secara bertahap kita akan coba sosialisasikan agar mau masuk kedalam. Kemudian nanti setelah ada peringatan, mungkin nanti kita berkoordinasi dengan Satpol PP untuk melakukan eksekusi lapangan," tutupnya.(Detil.co/3)


[Ikuti Detil.co Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar