Kabur saat Ditangkap, Begal di Pekanbaru Ditembak Polisi

DP alias DD terpaksa dilumpuhkan petugas Opsnal Satreskrim Polresta Pekanbaru dengan timah panas. Ia ditembak petugas di betis kaki kanannya lantaran berupaya kabur saat hendak ditangkap di Jalan Pemuda, Tampan, Sabtu (5/9/2020), sekitar pukul 23.00 WIB.

Detil.co,Pekanbaru - Seorang begal usia 24 tahun inisial DP alias DD terpaksa dilumpuhkan petugas Opsnal Satreskrim Polresta Pekanbaru dengan timah panas. Ia ditembak petugas di betis kaki kanannya lantaran berupaya kabur saat hendak ditangkap di Jalan Pemuda, Tampan, Sabtu (5/9/2020), sekitar pukul 23.00 WIB.

Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang Mukmin Wijaya SIK saat dikonfirmasi media melalui Kasat Reskrim, Kompol Awaludin Syam membenarkan penangkapan DP alias DD.

"Ditangkap Sabtu malam sekitar pukul 23.00 WIB," ujar Awaludin, Ahad (6/9/2020) malam. 

Diketahui, penangkapan berawal dari laporan korban Ilham Wahyudi (23), warga Jalan Cipta Karya, Sialang Munggu Kecamatan Tampan, yang mana motornya dirampas oleh tersangka.

Dalam laporan korban, peristiwa terjadi sekitar satu bulan lalu, tepatnya Rabu (5/8/2020), sekitar pukul 13.00 WIB. Saat itu korban bersama rekannya tengah duduk di Jalan Cipta Karya Gang Lengkape, Sialang Munggu, Tampan. Tiba-tiba korban dihampiri pria tak dikenal (pelaku) dan meminjam sepeda motor miliknya dibawah ancaman golok pelaku.

"Saat itu pelaku meminjam motor korban seraya menunjukkan golok yang ada di pinggangnya. Lantaran takut, korban langsung serahkan kunci dan motor dibawa kabur," terang Awaludin.

Terkait kejadian itu, korban kehilangan sepeda motor jenis Honda Beat warna Hitam, dan melaporkannya ke Polresta Pekanbaru. 

"Begitu ada laporan langsung kita tindaklanjuti dengan penyelidikan dan upaya penangkapan," terang Awaludin.

Tak butuh waktu lama, identitas dan keberadaan pelaku berhasil diketahui. Pelaku berhasil ditangkap di Jalan Pemuda, Tampan, saat akan melakukan transaksi satu unit sepeda motor diduga hasil curian. Penangkapan dilakukan dengan cara menyamar (undercover). 

"Kita nyamar berpura sebagai pembeli, saat itu pelaku jual satu unit motor jenis Honda Beat tanpa surat- surat. Setelah sepakat akhirnya bertemu di TKP dan langsung kita tangkap," jelas Awaludin. 

Namun saat hendak ditangkap, pelaku berupaya kabur. Tak ingin buruannya lepas, petugas terpaksa melakukan tindakan tegas dan terukur dengan menembak betis kaki kanannya. 

"Sempat kita beri tembakan peringatan, namun pelaku terus kabur. Terpaksa kita berikan tindakan tegas dan terukur dengan menembak betis kaki kanannya," paparnya.

Ditambahkan Awaludin, pelaku yang juga warga Jalan Karet, kelurahan Sago, Senapelan ini merupakan residivis kasus pengeroyokan dan begal yang baru keluar Lapas pada Mei 2020.

Dari penangkapan tersangka, Polisi menyita barang bukti (bb) berupa sebilah golok dan satu unit sepeda motor jenis Honda Beat warna hitam.(Detil.co/*)


[Ikuti Detil.co Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar