Pemko Anggarkan Rp 5 Miliar BTT Tangani Corona

Kepala BPKAD Kota Pekanbaru, Syoffaizal.

Detil.co,Pekanbaru - Upaya percepatan penanganan wabah Corona Virus Disease (Covid-19), Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru mengalokasikan Rp 5 miliar Biaya Tidak Terduga (BTT). 

Ini disampaikan Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Pekanbaru, Syoffaizal kepada Detil.co lewat telefon genggamnya, Senin (30/3/2020). 

"Ada dana kita biaya tidak terduga Rp 5 miliar. Kemungkinan angka Rp 5 miliar itu akan bertambah angkanya untuk penanganan Covid-19," ungkap Syoffaizal.

Penambahan anggaran dijelaskan Syoffaizal, dengan cara menggeser anggaran yang ada di organisasi perangkat daerah (OPD).

"Penambahan ini dimungkinkan dengan cara menggeser anggaran-anggaran yang ada di OPD, regulasinya sudah ada. Apalagi sudah ada surat dari Menkeu tanggal 27 Maret 2019 untuk Gubernur, Bupati, Walikota, tentang penghentian proses pengadaan barjas DAK Fisik tahun 2020," terang mantan Asisten I Kuansing ini.

Dikatakan Syoffaizal, saat ini BTT sudah bisa digunakan dan berada di bawah tanggung jawab Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pekanbaru. 

"Nanti mereka dari OPD yang memerlukan berkoordinasi, BPBD melaporkan ke Pak Sekda selaku Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD). Kalau ada persetujuan, kami cairkan," terang Syoffaizal.

"Dana BTT yang dianggarkan Rp 5 miliar. 
Yang dimintak BPBD sekarang belum sampai Rp 5 miliar," ucapnya.(Detil.co2)


[Ikuti Detil.co Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar