Petugas Pengisian ATM di Pekanbaru Ditembak Rampok

Petugas pengisian uang di ATM di Pekanbaru ditembak kawanan rampok. Foto: Ist

Detil.co,Pekanbaru - Seorang petugas pengisian uang ATM berinisial KN (34) terkapar bersimbah darah usai ditembak oleh pelaku perampokan saat mengisi uang ATM di gerai ATM yang berada di Klinik Pratama Sari Husada, yang berada Persimpangan Jalan Tanjung Datuk, Kelurahan Pesisir, Kecamatan Limapuluh, Kota Pekanbaru.

Dalam aksinya, pelaku perampokan yang diperkirakan berjumlah empat orang ini berhasil membawa kabur kotak uang berisi sekitar Rp.100 juta usai menembak korban.

Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Pria Budi saat dikonfirmasi wartawan melalui PLH Kasat Reskrim, Kompol Manapar Situmeang membenarkan terjadinya aksi perampokan tersebut.

"Benar, aksi perampokan tersebut terjadi pada Minggu (5/3/2023), sekitar pukul 06.50 WIB," kata Kompol Manapar, Minggu (5/3/2023).

Manapar menjelaskan, aksi perampokan terjadi saat korban bersama dua orang rekannya sedang melakukan pengisian ATM Bank Panin dengan menggunakan kendaraan merk Daihatsu Grand Max.

Namun diwaktu yang bersamaan datang empat orang tidak dikenal datang ke gerai ATM tersebut dan salah satu pelaku masuk ke dalam gerai hendak mengambil uang dan tiga orang pelaku lainnya menunggu diluar Gerai ATM.

"Kemudian salah seorang pelaku langsung mengeluarkan senpi dan menembakkan ke arah saksi DH (54), namun tidak meledak, dan saksi kemudian dipukul oleh teman pelaku. Kemudian saksi berusaha melarikan diri ke arah Indomart dan meninggalkan rekannya serta mendengar adanya tembakan sebanyak satu kali. Setelah beberapa menit saksi kembali ke Gerai ATM dan melihat di TKP sudah ada lumuran darah di lantai depan pintu masuk Gerai ATM," kata Kompol Manapar.

Sementara, mendengar keributan saksi MA (24) dan korban KN langsung melihat keluar tiba-tiba salah seorang pelaku langsung menembakkan senjata ke arah korban KN (34) lalu pelaku langsung melarikan diri dengan membawa 1 kotak uang pengisian ATM," kata Kompol Manapar.

Korban yang terkena luka tembak, selanjutnya dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis.

Manapar menambahkan, korban mengalami luka tembak di bagian perut. Sementara pelaku diperkirakan jumlahnya empat orang.

"Dugaan pelaku kurang lebih empat orang. Pelaku datang dengan sepeda motor dan mobil," katanya.

Di lokasi kejadian terlihat ceceran darah segar diduga dari korban yang ditembak pelaku. Sementara, sekeliling gerai ATM sudah terpasang police line atau garis polisi berwarna kuning.

Tampak beberapa personel kepolisian, sedang melakukan olah tempat kejadian perkara.

Pihak kepolisian saat ini sedang melakukan penyelidikan terkait kasus perampokan ini.***


[Ikuti Detil.co Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar