Dua Remaja Pelaku Jambret Babak Belur Dihakimi Massa

Dua remaja pelaku jambret di Pekanbaru babak belur dihakimi massa. Foto: Ist

Detil.co,Pekanbaru - Dua pelaku jambret di Pekanbaru babak belur dihakimi usai mengambil paksa tas milik seorang wanita saat melintas di Jalan HR Subrantas, Kelurahan Tuah Karya, Kecamatan Tuah Madani, Kamis (9/2/2023) sekitar pukul 20.00 WIB.

Beruntung nyawa kedua pelaku yang masing-masing berinisial MA (16) serta FN (16) berhasil diselamatkan oleh anggota Piket Reskrim Polsek Tampan yang datang usai menerima laporan dari warga terkait adanya aksi jambret.

Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Pria Budi saat dikonfirmasi wartawan melalui Kasat Reskrim, Kompol Andrie Setiawan mengatakan, menurut informasi dari para saksi dilapangan, kedua pelaku ditangkap oleh warga lantaran menjambret tas milik seorang wanita saat melintas di Jalan HR Subrantas, Panam, Pekanbaru.

"Menurut keterangan saksi kedua pelaku ini menjambret tas milik dua orang wanita. Namun, hingga saat ini belum ada korban yang membuat laporan ke Mapolresta Pekanbaru maupun ke Polsek Tampan," kata Kasat Reskrim.

Kasat menjelaskan, kerjadian tersebut bermula saat dua orang wanita berbocengan mengendarai sepeda motor Honda beat melintas di Jalan HR Subrantas, salah satunya yang dibonceng sedang menyandang sebuah tas.

"Kemudian dari arah belakang datang kedua pelaku langsung merampas tas milik korban, namun tas tersebut ditarik lagi oleh korban sambil berteriak jambret," kata Kasat Reskrim, Kompol Andrie Setiawan.

Andrie menambahkan, sesampainya di uturn depan Kampus Akbar sebelum klinik Selvia Medika, kedua pelaku terjatuh lalu ditangkap oleh warga sekitar dan menghajar kedua pelaku hingga babak belur.

"Selanjutnya kedua pelaku dan sepeda motor milik pelaku langsung diamankan petugas dari amukan masa usai menerima laporan warga," kata Kanit.

Saat ini para pelaku beserta barang bukti sudah diamankan di Mapolsek Tampan guna menjalani proses penyidikan selanjutnya.

"Namun, korban hingga saat ini belum diketahui dan belum ada yang datang ke Polresta Pekanbaru maupun ke Polsek Tampan untuk membuat laporan Polisi dan kita juga telah melakukan upaya mendatangi kembali TKP namun saksi-saksi disekitar TKP tidak ada yang tahu dan tidak ada yang kenal dengan korban, diduga korban bukan warga sekitar dan hanya lewat di Jalan HR Subrantas tersebut. Setelah di cek CCTV sekitar pun tidak ada yang mengarah kejalan," tutup Kasat Rsskrim.***


[Ikuti Detil.co Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar